Blog ini dibuat untuk salah satu proyek mata kuliah Termodinamika yang diampuh oleh dosen kami bapak Apit Fathurohman, S.Pd, M.Si.

Selasa, 10 Maret 2015

Properti-properti dan keadaan (state) dari suatu sistem


Materi yang berada dalam suatu sistem dapat hadir dalam beberapa fase,sebagai padatan,cairan,atau gas. Fase(phase) adalah suatu kuantitas dari materi yang memiliki komposisi kimiawi yag sama secara menyeluruh. Batas-batas fase memisahkan berbagai fase dalam campuran (mixture).

Properti adalah suatu kuantitas yang dipakai untuk mendeskripsikan suatu sistem. Keadaam (state) dari suatu sistem adalah kondisinya yang dideskripsikan dengan cara memberikan nila-nilai tertentu untuk properti-propertinya pada suatu waktu tertentu. 

Properti-properti yang umum adalah tekanan,temperatur,volume,kecepatan dan posisi; tapi yang lainnya juga kadang-kadang harus diperhatikan. Bentuk menjadi pentinng pada saat terdapat efek-efek permukaan yang signifikan; warna menjadi penting pada saat kita sedang memnyelidiki perpindahan kalor radiasi.

Fitur yang penting dari suatu properti adalah bahwa properti memiliki suatu nilai unik pada saat suatu sistem berada dalam suatu keadaan tertentu, dan nilai ini tidak bergantung pada keadaan-keadaan sebelumnya yang telah dilalui sistem tersebut; artinya bukan merupakan suatu fungsi jalur. Karena suatu properti tidak bergantung pada jalurnya, setiap perubahan bergantung hanya  pada kondisi awal dan akhir dari sistem tersebut. Dengan menggunakan simbol    
 untuk melambangkan properti, persamaan matematisnya adalah







Persamaan ini mengharuskan  





sebagai suatu diferensial eksak



  
menpresentasikan perubahan properti seiring dengan berubahnya sistem dari keadaan 1 ke keadaan 2. Kita akan menjumpai berbagai kuantitas, seperti misalnya usaha, yang merupakan fungsi jalur dimana duferensial eksak tidak eksis.


Dengan hanya  menggunakan sedikit saja properti-properti independen kita dapat menentukan properti-properti lainnya dan dengann demikian keadaan dari sistem tersebut dapat ditentukan jika dua propertinya telah ditentukan; sistem sederhana seperti inni paming banyak diperhatikan dalam termodinamika teknik.


Properti-properti termodinnamika dibagi menjadi dua jenis umum,intensif dan ekstensif. Properti intensif adalah properti yang tidak bergantung pada massa dari sistemnya, contohnya tempertaur,tekanan, densitas dan kecepatan karena properti-properti inni berlaku untuk seluruh sistem tersebut, atau bagian-bagian dari sistem tersebut. Jika kita menyatukan dua sistem, properti-properti intensif tidak dijumlahkan.


Properti ektensif adalah properti yang bergantung pada massa dari sitemnya, contohnya adalah volume,momentum dan energi kinetik. Jika  dua  sistem digabungkan, properti ekstensif dari  sistem yang baru adalah penjumlahan dari properti-peroperti ekstensif dari kedua sistem awalnya.


Sumber : Termodinamika Teknik Edisi Kedua oleh Merle C.Potter,Ph.D dan Craig W. Somerton,Ph.D



Tidak ada komentar:

Posting Komentar